Setelah AIMP2 dan Foobar2000 nangkring di komputer saya, ada satu lagi audio player kecil nan ringan ikut ambil bagian. XMPlay. Memang fiturnya tidak lengkap seperti AIMP2 atau Foobar2000. Tapi tetap saja saya suka ukuran dan kemampuannya.
XMPlay mendukung beberapa format audio seperti kebanyakan audio player lainnya. MP1, MP2, MP3, WAV, WMA, OGG, dan beberapa format lain. XMPlay juga mendukung format playlist seperti m3u dan pls. Ukuran XMPlay hanya menghabiskan space HD sebesar 439 KB. Maklum saja, karena fiturnya tidak kompleks. Dan ketika dijalankan, XMPlay hanya menggunakan memory 932 K. Enteng kan? AIMP2 atau Foobar rata-rata memory usage-nya 3000 K. Ya sebanding lah dengan fiturnya.
Yang saya suka lagi dari XMPlay adalah fitur auto amplified atau dynamic amplified. Jadi kalau kita aktifkan equalizer, fitur ini akan membuat outputnya gak pecah di volume yang tinggi.
Yang saya suka lagi dari XMPlay adalah fitur auto amplified atau dynamic amplified. Jadi kalau kita aktifkan equalizer, fitur ini akan membuat outputnya gak pecah di volume yang tinggi.
XMPlay, seperti player lainnya, bisa kita ganti skinnya. Yang saya gunakan ini bernama XLXM. XMPlay juga dilengkapi plugin DSP Wrapper-nya Winamp. Menurut developernya, XMPlay bisa menggunakan plugin audio yang lain. Konon, XMPlay jika diberi plugin audio seperti ASIO dsb, output suaranya akan lebih bagus dengan kualitas kelas wahid. Katanya. Pokoknya top lah...
XMPlay sepertinya cocok untuk kita yang hanya butuh teman pengusir sepi saat melakukan pekerjaan di depan komputer. Suaranya keren, dan ringan sehinga tidak menambah berat kinerja komputer.
XMPlay sepertinya cocok untuk kita yang hanya butuh teman pengusir sepi saat melakukan pekerjaan di depan komputer. Suaranya keren, dan ringan sehinga tidak menambah berat kinerja komputer.
Beberapa Skin XMPLay
Kita bisa mendapatkannya secara gratis di http://www.un4seen.com/
0 komentar:
Posting Komentar